ASI Tidak Putih, Amankah Dikonsumsi Bayi?

Ibu menggendong bayi (ist)
Ibu menggendong bayi (ist)

MALANGVOICE – Pada umumnya, Air Susu Ibu (ASI) berwarna putih. Sebagian ibu mungkin mendapati ASI mereka berwarna lain. Tentu saja ada kekhawatiran apakah ASI tersebut aman atau tidak untuk dikonsumsi si kecil.

Seorang bidan di Puskesmas Tegalgondo, Bd Umi Rachmawati SKeb mengatakan, warna ASI dipengaruhi banyak faktor salah satunya makanan.

“ASI bening dan agak encer biasanya muncul saat fase awal menyusui. ASI jenis ini rendah lemak dan cocok untuk bayi baru lahir. Barulah kelamaan beberapa hari setelahnya warnanya berubah menjadi putih. Susu ini kandungan lemaknya lebih tinggi,” paparnya kepada MVoice.

Lalu bagaimana dengan ASI yang berwarna kuning. Umi mengatakan hal itu bisa saja terjadi apabila si ibu mengkonsumsi makanan oranye seperti wortel, labu, atau pepaya. Jadi aman-aman saja.

“Begitu pula jika si ibu makan sayur mayur hijau. Bisa jadi warna ASI hijau. Aman kok,” katanya lagi.

Jika ASI berwarna kemerahan, hal itu menandakan jika ada lecet-lecet pada puting ibu sehingga ada darah yang tercampur dalam ASI. Kemudian, bila ASI berwarna kehitaman, ada pengaruh dari konsumsi obat antibioktik. Namun itu tidak membahayakan si bayi.