2016, UB Terima 12.000 Mahasiswa Baru

Kusmantoro
Kusmantoro

MALANGVOICE- Tahun ini Universitas Brawijaya (UB) menerima 12.000 mahasiswa program sarjana S-1, sama seperti tahun sebelumnya.

Wakil Rektor I, Prof Dr Ir Kusmartono, mengatakan, pada SNMPTN 2016, perguruan tinggi di Indonesia mengandalkan sumber data yang ada di PDSS (Pangkalan Data Sekolah dan Siswa).

Pada PDSS ini, Kepala Sekolah bertanggungjawab atas pengisian Nomor Induk Sekolah dan Siswa Nasional, rekam jejak kinerja sekolah dan prestasi akademik siswa.

Menurutnya, pada SNMPTN akan terjadi persaingan antar sekolah dan persaingan antar siswa dalam satu sekolah.

“Jangan mendaftar program studi yang sudah didaftar teman yang memiliki prestasi lebih tinggi,” kata dia.

Ia menjelaskan, sekolah-sekolah yang terakreditasi A dapat mengirim 75% siswa terbaiknya pada SNMPTN 2016. Sementara untuk yang terakreditasi B: 50%, terakreditasi C: 25% dan dibawah C: 10%.

Sekolah yang bisa mengikuti SNMPTN 2016 adalah SMA/MA/SMK negeri maupun swasta, termasuk Sekolah Republik Indonesia yang mempunyai NPSN dan telah mengisi PDSS dengan lengkap dan benar

Pada dua tahun sebelumnya, diketahui peminat SNMPTN UB menduduki urutan ketiga tertinggi di Indonesia setelah Universitas Padjadjaran dan Universitas Gadjah Mada.

Kusmartono mengaku pihaknya tidak melakukan promosi.

“Program sarjana di UB sudah dikenal siswa Indonesia. Kami hanya mengandalkan website,” tutupnya.