2016, Lembaga Kebudayaan UMM Programkan Latihan Tari

MALANGVOICE – Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) memang tidak memilik Fakultas Sastra dan Seni Budaya, namun bukan berarti UMM tak peduli akan persoalan budaya.

Tahun ini, Lembaga Kebudayaan (LK) UMM memiliki program pelatihan tari tradisional untuk mahasiswa, masyarakat umum, dan tenaga pendidik, khususnya pendidik SD dan PAUD.

“Sasaran utama kami sebenarnya adalah guru SD dan PAUD. Selama ini tenaga pendidik jarang menemukan sumber belajar, khususnya tari, padahal tari itu dibutuhkan peserta didik,” jelas Tri Sulistyaningsih, Ketua LK UMM kepada Mvoice beberapa menit lalu.

Pelatihan tari ini bekerja sama dengan Sansekerta (Sanggar Seni Karawitan dan Tari), yang mengajarkan beberapa tarian tradisional umum antara lain Tari Remo, Jaipong, Bali, dan sebagainya.

“Tari tradisional kan hampir rata ada di seluruh di Indonesia, tapi malah terpinggirkan, tidak terpelihara. Memang ada komunitas yang perhatian, tapi keberadaannya sangat minim,” tambah Dosen Ilmu Pemerintahan UMM ini.

Latihan dilakukan tiap 4 kali seminggu secara intensif. Harapannya, siswa dapat menguasai tarian dasar dalam waktu 2 bulan. Saat ini pelatihan sudah berjalan setengah bulan. Meskipun baru, LK UMM optimis kegiatan ini bisa menarik minat masyarakat umum dan tenaga pendidik di Kota Malang.