14 Atlet Mancanegara Ikuti Batu International Tourism Paragliding Festival 2017

Wali Kota Batu Eddy Rumpoko membuka secara resmi Batu International Tourism Pragliding Festival 2017 di Graha Pancasila Balai Kota Among Tani, Kamis malam (27/8). (Aziz Ramadani)
Wali Kota Batu Eddy Rumpoko membuka secara resmi Batu International Tourism Pragliding Festival 2017 di Graha Pancasila Balai Kota Among Tani, Kamis malam (27/8). (Aziz Ramadani)

MALANGVOICE – Batu International Tourism Pragliding Festival 2017, Kamis malam (27/7) resmi dibuka. Wali Kota Batu, Eddy Rumpoko berpesan agar panitia memberikan pelayanan maksimal kepada 71 atlet paragliding dan 14 diantaranya dari mancanegara.

Dalam sambutannya, ER sapaan akrab Eddy Rumpoko mengatakan, para peserta yang mengikuti festival olahraga ini adalah atlet pilihan. Mereka memiliki skill yang jarang dimiliki.

Atlet paragliding asal Jerman dan Prancis ikut bermain perkusi dalam acara pembukaan Batu International Tourism Pragliding Festival 2017.
Atlet paragliding asal Jerman dan Prancis ikut bermain perkusi dalam acara pembukaan Batu International Tourism Pragliding Festival 2017.

“Maka saya berpesan agar jadi tuan rumah yang baik. Baik itu dari atlet Kota Batu sendiri, panitia dan pemerintah,” kata ER.

Soal keamanan jalannya festival turut jadi perhatian ER. Politisi PDI Perjuangan ini mengimbau panitia memperhatikan betul faktor keselamatan khususnya para peserta.

“Jadi jangan hanya mengedepankan tujuan sektor pariwisata saja. Kalau bisa setiap atlet ada pendamping,” sambung dia.

Dengan sukses berjalannya event ini, maka otomatis akan dipercaya seluruh atlet paragliding nasional maupun internasional. “Bagi pemenang akan ada kami tambah bonus Rp 20 juta,” pungkas penghobi motor trail ini.

Imam Suryono Kadisparta Kota Batu menambahkan, sekitar 14 atlet paragliding mancanegara yang ikut ambil bagian. Diantaranya atlet Jerman, Prancis, India, Jepang, Korea Selatan, dan Thailand.

“Agenda tahunan ini jadi ajang promosi pariwisata kota batu
agarsemakin dikenal internasional. Bukan hanya tentang wisata sebagai veneu olahraga paralayang,” pungkasnya.


Reporter: Aziz Ramadani
Editor: Deny Rahmawan
Publisher: Yunus Zakaria